Akun Twitter saya boleh loh di follow :D |
Kau tahu, hari ini
naskah pertama ku dipublikasikan? Bukan diterbitkan memang. Hanya
untuk naskah drama radio.
Tentu senang hatiku.
Ini pencapaian yang luar biasa untuk memulai kisah baru sebagai anak
sastra. Kau tahulah dimana aku menuntutut ilmu. Lebih bahagianya
lagi, naskah ini tentang kau dan aku. Entah kapan menjadi kita.
Hahahaha
Seandainya aku cukup
berani untuk mengabarimu. Pasti kita bisa membicarakan lagi
kisah-kisah dimasa lalu. Hal-hal konyol yang kita lakukan,
topik-topik yang dulu sering kita bicarakan. Sayangnya aku terlalu
jirih.
Kisah nya memang
tidak seperti yang mereka baca, pasti perlu di edit oleh sang
produser. Sayangnya naskahku terlalu banyak di edit. Terlalu buruk
kah ??
Mungkin ini obsesi
ku untuk menampilkan kisah kau dan aku yang sangat menarik bagi ku
namun tak cukup pantas di publikasikan. Hemmm, ternyata kisah ini
memang tak terlalu menarik.
Untung kau tidak
mendengar, semua terasa jauh dari apa yang pernah kau dan aku alami.
Namun berkat produser nan baik hati yang telah merombak habis naskah
ku, semua menjadi semakin bewarna.
Kisah kau dan aku
yang tanpa kata kini dipenuhi tawa. Berjalan seperti apa yang selalu
aku impikan namun tak kunjung menjadi nyata. Kisah ini lebih dari apa
yang ku bayangkan dan lebih mampu membuatku bergetar saat
mendengarnya. Semua terlalu indah
Begini rasanya saat
kisah hidupmu dibuat manis oleh orang lain. Namun semuanya hanya
dalam drama. Merinding.
Terimakasih kepada
semua yang telah mendengarkan.
Nuhun buat kang
produser yang telah merombak habis naskah saya.
Buat kedua penyiar
kece, kalian luar biasa
Dan buat kamu, maaf
selalu menjadikanmu inspirasi ketika saya menulis
congrats ya Mbak estina .moga saya Dan teman-teman lainnya juga menyusul punya karya
ReplyDeleteTerimakasih mbk febie. Ini karena dukungan dr tmn2 ODOP juga. Aamiin mbk
DeleteBarakallahu fiik selamat mbak..
ReplyDeleteTerimakasih mbk Irma. Kita berjuang bareng2
Deletewuih, seru nih..
ReplyDeletekeren loh cewekku satu ini, haha
kapan-kapan mas boleh diajari nulis kah ?
wkwkwk, bahasa mu ambigu mas.
Delete