Thursday, November 30, 2017

Kepergianmu

Gambar terkait
https://gedubar.com/3804-kuikhlaskan-kepergianmu-demi-kebahagiaanmu/

Aku tak pernah mengerti ternyata rasanya akan sepedih ini. Berulang kali dalam banyak hal mereka datang dan pergi, namun yang satu ini tak pernah tersangkakan.
Kepergiannya memang akan terjadi, aku saja yang hanya tidak tahu akan secepat ini.


Aktivitas kami masih berjalan lancar lima bulan yang lalu, hingga akhirnya dia yang seharusnya menamatkan kuliah pada semester lalu masih berkutat dengan tugas akhirnya sebagai mahasiswa D3 jurusan komunikasi. Kami bergabung dalam sebuah komunitas broadcasting kampus. Jangan ditanyakan lagi bagaimana kedekatan antar anggota, ini adalah sebuah tempat yang pas untuk pulang ketika kita telah menamatkan bangku kuliah dan melalangbuana.



Dan hari ini, sebuah kabar mengejutkan datang.

“Aku udah gak di Solo”

Entah apa yang membuat angin bertiup sangat kencang hingga awan kelabu mampu menggantikan cerahnya matahari dalam hatiku. Aku tidak menanyainya lebih lanjut. Cukup tahu jika keberadaannya tidak di dekatku lagi.


Berbagai penjelasan datang silih berganti dalam pikiranku, mencoba memberi penenang untuk diri sendri. Ternyata memang sudah waktunya dia pindah kampus, transfer ke jenjang strata satu di kampus yang lebih benefit, entah dimana. Mungkin dia sudah menyelesaikan segala proses pendaftaran dan lebih baik jika segera menyiapkan diri di kampus baru. Bisa jadi dia kembali ke kampung halamannya, mengabdi untuk tanah yang telah membesarkannya dan melanjutkan kuliah disana. Bisa saja.





Jika memang benar seperti itu, lalu mengapa dia tidak mengabari kami sebelumnya? bukannya kami adalah rumah tempatnya untuk kembali juga? mengapa tak disebarkan pula oleh teman-temannya bahwa dia tidak disini lagi? Dan dari sekian penjelasan yang tidak kumengerti dan pertanyaan yang semakin membuatku sesak, satu pertanyaan membuat air mataku mengalir …



Mengapa harus secepat ini?

2 comments: