Tuesday, March 27, 2018

Benarkah Kita Muak?


Hasil gambar untuk siluet orangorang
https://pxhere.com/id/photo/1369227
Apa yang diharapkan dari pertemuan dengan orang asing? Apa karena kita bisa menunjukan siapa diri kita yang sesungguhnya atau malah menunjukan diri kita yang lain dari kehidupan sehari-hari?

Mana yang benar?

Jika memang sebegitu inginnya kita bertemu dengan orang asing, tak puaskah kita menjadi diri kita selama ini? Belum berdamaikah kita dengan jiwa kita sendiri? Mengapa? Ada yang membuatmu muak dengan kehidupan sehari-hari?




Mungkin kita setuju jika orang-orang asing menawarkan keramahan. Mereka memberikan hal yang kita harapkan ada. Mereka memberikan rasa baru yang tak pernah lagi kita dapatkan dari orang-orang disekitar yang selama ini kita kenal. Mereka memberikan bayangan bahwa dunia ini memang ramah.

Tapi sampai kapan?

Sampai kapan kita akan mencari orang-orang baru? Sampai kita lelah dan menyerah? Atau sampai kita puas?

Bukankah nantinya orang-orang baru itulah yang akan menjadi orang dekat kita? Bukankah orang-orang yang kita anggap menjemukan saat ini juga dulunya adalah orang-orang baru bagi kita?


Yang kita pahami bersama, jika setiap pertemuan membawa bahagia, jika setiap orang asing membawa keramahan.


Kapan kita mengijinkan hati untuk merasa lebih dalam??

No comments:

Post a Comment