Monday, December 26, 2016

Terjerat Rindu


Aku masih terluka
Ada sesak yang tak terhindarkan saat melihat mereka bersama
Aku pernah menjadi bagian dari mereka
Dan selalu berharap untuk dapat diterima ketika aku telah berpaling


Tolong,
Jangan anggap ini sebagai sebuah pengkhianatan
Ragaku memang telah jauh
Namun hatiku merindukan saat kita masih saling memiliki


Monday, December 19, 2016

Penyesalan


Jangan diganggu, hatiku masih berduka
Aku baru saja kehilangan kesempatan untuk bertemu dengan orang yang ku kasihi


Aku telat menyadari, bahwa berkorban sedikit untuk orang yang ku sayang itu perlu
Penyesalan datang ketika semua telah berlalu
Aku terlambat


Kesedihan mulai menyesaki dadaku
Aku tertatih untuk bertahan
Untuk sekedar melihat dia berjalan tanpa bisa kugapai

Monday, December 12, 2016

Mau Berjanji?



Lalu tiba-tiba kau datang
Menyapaku seolah-olah kau tak pernah pergi tanpa penjelasan
Menganggap semua masih sama


Benar, memang aku mengharapmu kembali
Tapi ayolah, tunjukan sedikit rasa penyesalanmu
Kau polos atau terlalu pandai berakting?

Sunday, December 11, 2016

Nayla Series : Wanita di Belakang Gilang

Hasil gambar untuk siluet kaki berjalan berdua
https://aphroditeluvapple.wordpress.com/

"Gilang"
"Hem?"
"Kamu percaya kalau di balik lelaki sukses itu ada wanita hebat?"
"Percaya dong"
"Kalau nanti kamu jadi orang sukses. Siapa yang nantinya akan menjadi wanita itu Lang?"
"Kamu mau?" kata Gilang tanpa menghentikan langkahnya.
"..."


Gilang meneruskan langkahnya meninggalkanku. Jantungku masih berdegup kencang, apa yang Gilang maksud tadi. Apakah dia mengijinkanku mendapat posisi itu? benarkah dia menginginkannya?


Gilang, seorang laki-laki yang kukenal enam tahun lalu. Satu-satunya orang yang membuatku percaya bahwa cinta pada pandangan pertama itu ada. Seorang yang membuatku bertahan walau kerap kehilangan jejaknya. 


Entah bagaimana bisa, tapi aku sangat jarang bertemu Gilang. Terakhir bertemu dengannya delapan bulan lalu saat pertandingan basket antar sekolah. Kini, kami melangkah bersama, membicarakan segala hal tanpa mempedulikan bahwa kami pernah tak saling menyapa dan menjadi sangat kaku. Bisa jadi, setelah pertemuan hari ini, aku tak kan bertemu atau bahkan memandang wajahnya untuk beberapa bulan kedepan. 


Dan walau aku masih bisa mengamati aktivitasnya melalui media sosial, aku tak pernah berani untuk menghubunginya lebih dulu. Aku takut membuatnya berpikir aku wanita agresif atau sejenisnya. Lagipula, pada beberapa kasus terdahulu, Gilang sangat slow respon dengan pesan-pesan yang kukirim, mungkin dia terlalu sibuk dan aku merasa menganggunga. Kini aku membiarkan semesta bekerja dengan skenario Tuhan untuk mempertemukanku dengannya secara alami, seperti hari ini.


Saturday, December 10, 2016

Memang Beginikah?




Aku selalu ingin menjawab semua pesanmu, secepat yang aku bisa.
Namun apa daya jika tak satu pesanpun terkirim darimu.


Keyakinanku terhadapmu salalu utuh, bahkan setelah ribuan hari berlalu.
Semua masih sama, aku masih setia menunggumu.


Friday, December 9, 2016

KODE ETIK PASAL 31

Bantu saya membuat video dalam akun ini dapat bermanfaat bagi orang lain dengan menonton dan memberi saran di kolom komentar. Klik suka jika anda suka dan hindari untuk memencet dislike wkwkw. Terimakasih kawan

Friday, December 2, 2016

Pertemuan Singkat

Hasil gambar untuk danbo senang tertawa



Kau baik sekali hari ini
Menjadi pangeran berkuda yang selalu kuimpikan


Sayang, kesempatan ini tak mungkin kuulangi kelak
Aku tak mungkin menggunakan alasan yang sama di kemudian hari kan?


Terimakasih, telah menjadi pembuka untuk bulan yang indah ini
Terimakasih pula untuk singkatnya pertemuan kita

Thursday, December 1, 2016

Cinta Itu ...



Kenapa datang bila tak tinggal
Kenapa datang bila harus hilang
Kau pernah hadir dan masuk ke palung terdalam
Membuat karangan-karangan bunga bertuliskan cinta


Kau lahir dari ketiadaan menjadi ada
Dan mulai mengada-ada untuk kembali tiada
Kau buatku terbang hingga menembus surga
Dan kau hempaskan pula aku ke dasar neraka


Kenapa tak biarkan aku